Senin, 05 Juli 2010

laksmana perantau

bagaikan lahan yang luas diselimuti ilalang,
ia hijau tapi tajam..
bagai karang diterjang ombak, sekali dan berkali terhempas, bergeming pun tidak.
bagai pohon kering ditengah padang , meski kering ia tetap kokoh.
diterpa angin ia tak goyang.
jalan demi jalan..
laut hingga daratan..
semua di jabani tanpa keluhan..
langkah demi langkah penuh semangat yang tiada duanya.
debu-debu kesepian ia sapu..
butir-butir airmata kerinduan ia tanam
jiwa yang gigih, terus menerus menggali akal budi.
lautan ilmu dijelajahi..
layar dedikasi berkibar diluasnya sagara.
hingga suatu saat, ia kembali ke kampung..
kampung yang tidak kampungan..
kampung yang penuh masa-masa indah dan kenangan
kampung yang penuh orang-orang dengan senyum ketulusan.
kampung yang menanti kepulangan anak -anak yang berjiwa kokoh untuk membangun daerah..
agak tersohor dipenjuru negri.

Tidak ada komentar: